Minggu, 27 September 2009

Tanda-tanda Kiamat

Tanda-tanda Kiamat..Fikirkanlah wahai semua Hamba Allah...

Hudzaifah Bin As-yad Al-Ghifary berkata, sewaktu kami sedang berbincang tiba-tiba datang Nabi Muhammad kepada kami lalu bertanya, " Apakah yang kamu semua bincangkan."
Lalu kami menjawab "kami sedang membincangkan tentang hari Kiamat."

Sabda Rasulullah S.A.W
"sesungguhnya kiamat itu tidak akan terjadi sebelum kamu melihat sepuluh tanda." :
1-Asap
2-Dajjal
3-Binatang Melata di Bumi
4-Terbitnya Matahari sebelah Barat
5-Turunnya Nabi Isa A.S
6-Keluarnya Yakjuj dan Makjuj
7-Gerhana di Timur
8-Gerhana di Barat
9-Gerhana di Jazirah Arab
10-Keluarnya Api dari Kota Yaman

Rasulullah S.A.W bersabda :
"Hari kiamat itu mempunyai tanda,bermulanya dengan tidak laris jualan di pasar,sedikit saja hujan dan begitu juga dengan tumbuh-tumbuhan, ghibah menjadi-jadi, merata-rata, memakan riba, banyaknya anak-anak Zina, orang kaya di agung-agungkan, orang-orang fasik akan bersuara lantang di Masjid, para ahli mungkar lebih banyak menonjol dari ahli haq"
Jika Kita Perhatikan Kini Memang Benar...

Ghibah merata-rata (memperburuk-burukkan, memfitnah orang juga leluasa kini)
Riba meluas tanpa kawalan (shark loan, pinjaman segera,pembelian kereta,rumah dll, bank bersistem riba, termasuk berbagai jenis loan yang "diislamkan" dari luarannya. hatta "study loan" pun)
Anak Zina bertambah (malah pasangan berzina berbangga dengan perbuatan zina dan anak zinanya)
Orang kaya di agung-agung kan (sampai cium tangan dan merayu)
Orang fasik bersuara lantang di masjid (sampaikan pelanggan tetap 4d pun di khabarkan di lantik sebagai AJK masjid)
Ahli mungkar lebih banyak menonjol dari pada ahli haq (bercakap tentang islam walaupun tanpa ilmu)

Tanda-tanda Kiamat Fikirkanlah....

Berkata Ali Bin Abi Thalib :
"Akan datang di suatu masa dimana Islam itu akan tinggal namanya saja, Al-Quran hanya di jadikan bacaan saja, mereka mendirikan Masjid, sedangkan masjid itu sunyi dari zikir menyebut Asma Allah. Orang-orang yang paling buruk pada saat itu ialah para Ulama, dari mereka akan timbul fitnah dan fitnah itu akan kembali kepada mereka juga. Dan semua itu adalah tanda-tanda hari Kiamat."
JIKA KITA PERHATIKAN... semakin ramai umat islam yang tidak menghargai nikmat agamanya sehingga mengabaikan suruhan dan perintahnya, sampai yang mengucapkan pun ada yang tidak tau. Al-Quran hanya untuk alunan merdu serta hiasan dan bukan untuk diamalkan dan dihayati. (paling sedih ada juga yang sanggup menghina Al-Quran). Masjid berdiri megah dengan hiasan yang berkilauan hanya untuk pelancongan dan berbangga tidak untuk dimakmurkan. Ulama dihina dan difitnah oleh orang yang dianggap ulama juga.

Tanda-tanda Kiamat Fikirkanlah...

Sabda Rasulullah S.A.W :
"Apa bila harta orang kafir yang di halalkan tanpa perang dan dijadikan pembahagiaan bergilir, amanat dijadikan seperti harta rampasan, zakat dijadikan seperti pinjaman, belajar lain dari pada agama, seorang lelaki lebih taat lebih taat kepada isterinya,mendurhakai ibunya, lebih rapat dengan teman dan menjauhkan ayahnya, suara-suara lantang dalam masjid, pemimpin kaum dipilih dari orang yang fasik, orang fasik dimuliakan karena ditakuti akan tindakan jahat dan aniayanya dan bukan karena takut akan Allah, maka kesemua itu adalah tanda-tanda Kiamat."

Tanda-tanda Kiamat Kecil Fikirkanlah...

Dari Auf b malik r.a., katanya, Rasulullah S.A.W telah bersabda :
"Aku menghitung enam perkara menjelang hari Kiamat. " Baginda menyebutkan salah satu diantaranya :
Penaklukan Baitulmuqaddis." Sahih Bukhari 

...Zina bermaharajalela...
"Dan tinggallah manusia-manusia yang buruk, yang seenaknya melakukan persetubuhan seperti Himar (keledai). Maka pada zaman mereka inilah Kiamat akan datang."
-Sahih Muslim

...Bermaharajalela Alat Musik...

Tanah runtuh dan perubahan muka
"Pada akhir jaman tanah akan runtuh, rusuhan dan perubahan muka. "Ada yang bertanya kepada Rasulullah; "Wahai Rasulullah bila hal ini terjadi? "Baginda menjawab; "Apa bila telah bermaharajalela bunyi-bunyian (musik) dan penyanyi-penyanyi wanita."
-Ibnu Majah

...Menghina Masjid dan Membanggakannya...
"Diantara tanda-tanda telah dekatnya Kiamat ialah manusia bermegah-megahan dalam mendirikan Masjid."
-Riwayat Nasai

 ...Munculnya kekejian, memutuskan kerabat dan hubungan dengan tetangga tidak baik...
"Tidak akan datang kiamat sehingga banyak perbuatan dan perkataan keji, memutuskan hubungan silaturrahim dan sikap yang buruk dalam tetangga."
-Riwayat Ahmad dan Hakim

...Ramai Orang Soleh Meninggal Dunia...
"Tidak akan datang hari kiamat sehingga Allah mengambil Orang-orang yang baik dan ahli agama di muka bumi, maka tiada yang tinggal padanya kecuali orang-orang yang hina dan buruk yang tidak mengetahui yang makruf dan tidak mengingkari kemungkaran."
-Riwayat Ahmad

 ...Orang hina mendapat kedudukan terhormat...
"Diantara tanda-tanda semakin dekatnya Kiamat ialah dunia akan dikuasai oleh Luka' bin Luka' (Orang yang Bodoh dan Hina), maka orang yang paling baik ketika itu ialah orang yang beriman yang diapit oleh dua orang yang mulia"
-Riwayat Thabrani

...Mengucapkan salam kepada orang yang di kenalnya saja...
"Sesungguhnya diantara tanda-tanda telah dekatnya kiamat ialah manusia tidak mau mengucapkan salam kepada orang lain kecuali kepada orang yang dikenalnya saja."
-Riwayat Ahmad


...Banyak wanita yang berpakaian tetapi hakikatnya telanjang...
"Diantara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat ialah akan muncul pakaian-pakaian wanita dan apabila mereka memakainya keadaanya seperti telanjang."
-Abu Hurairah r.a


...Bulan sabit Kelihatan Besar...
"Diantara tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat menggelembung (membesarnya) bulan sabit."
-Riwayat Thabrani
-Sahih Muslim


...Banyak Dusta dan tidak tepat dalam menyampaikuan Berita...
"Pada akhir Zaman akan muncul pembohong-pembohong besar yang datang kepadamu dengan membawa berita-berita yang belum pernah kamu dengar dan belum pernah di dengar orang-orang kamu sebelumnya, karena itu jauhkanlah dirimu dari mereka agar mereka tidak menyesatkanmu dan memfitnahmu."
-Sahih Muslim


...Banyak saksi palsu dan menyimpan kesaksian yang benar...
"Sesungguhnya sebelum datangnya hari kiamat akan banyak kesaksian palsu dan di sembunyikannya kesaksian yang benar."
-Riwayat Ahmad


...Negara arab menjadi padang rumput dan sungai...
"Tidak akan datang hari kiamat sehingga negeri arab kembali menjadi padang rumput dan sungai-sungai."




*PENGAJARAN*
Segala Apa Yang di Katakan Nabi Muhammad S.A.W Itu Adalah Benar Belaka dan Janganlah di Sangsikan Atau Ragu-ragu. Sekiranya Kita Menghayati Apa Yang Tersirat Pada Kisah di Atas Memang Kebanyakan Telah Berlaku Kini...

"Inna Rahmatallahi Qaribun Minal Mukhsinin."
Artinnya :
"Sesungguhnya Rahmat Allah itu dekat pada Orang-orang yang berbuat Baik."
Huraiannya -->
PENGAMPUNAN ALLAH SENANTIASA TERBUKA LUAS WALAUPUN DOSA HAMBANYA ITU SEBESAR GUNUNG. SESUNGGUHNYA ALLAH MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG DAN JUGA AMAT KASIHKAN SEMUA UMATNYA...
CUMA HAMBA ALLAH ITU SENDIRI YANG TIDAK PERNAH MEMIKIRKAN RAHMATNYA.  



 


Kamis, 24 September 2009

Keajaiban Al-Quran

Assalamualaikum wr.wb


pertama saya mohon izin untuk mempostingkan artikel ini demi pengetahuan bersama.^_^ terima kasih...


14 abad silam yang lalu Allah menurunkan kepada manusia Al-Quran sebagai kitab petunjuk. dia menyuruh umat manusia agar terbimbing dengan mematuhi kitab tersebut. Sejak saat itu hingga hari kebangkitan kitab suci terakhir ini akan tetap menjadi satu-satunya petunjuk bagi manusia. Keindahan bahasa AL-Quran yang tak tertandingi dan hikmah agung di dalamnya merupakan bukti bahwa ia adalah firman Allah. Di samping itu Al-Quran mempunyai banyak keajaiban lain yang di turunkannya sebagai wahyu dari Allah. Salah satu keajaiban ini  adalah kenyataan bahwa sejumlah kebenaran ilmiah yang hanya mampu di kemukakan oleh teknologi abad ke 20 telah dinyatakan dalam Al-Quran 1400 tahun yang lalu. Tetapi Al-Quran bukanlah kitab ilmu pengetahuan, namun di sejumlah ayatnya terdapat banyak fakta ilmiah yang dinyatakan secara sangat ringkas dan mendalam yang baru dapat di temukan dengan teknologi abad ke 20. Fakta-fakta ini belum dapat diketahui di masa Al-Quran di lahirkan. Dan ini semakin membuktikan bahwa Al-Quran adalah firman Allah. Untuk memahami keajaiban ilmiah Al-Quran kita hendaknya melihat terlebih dahulu tingkat ilmu pengetahuan pada saat kitab suci ini di turunkan. Pada abab ke 7 saat Al-Quran di turunkan bangsa arab memiliki berbagai kepercayaan tahayul yang tanpa didasari bukti hal-hal yang berbau ilmiah. Ketiadaan teknologi untuk meneliti alam semesta menyebabkan bangsa arab pada masa itu mempercayai legenda-legenda dari nenek moyang mereka. Misalnya : mereka percaya bahwa gunung-gunung menopang langit di atasnya. Mereka yakin bahwa gunung-gunung merupakan tiang penyangga yang membuat kubang langit tetap berada di atas sana.


Namun demikian kepercayaan bangsa arab terhadap tahayul ini di hapus oleh Al-Quran
dalam Firman Allah :
"Allah lah yang meninggikan langit tanpa tiang"
(Q.S. Ra'd 13:2)


surah ini telah menghapus keyakinan bahwa langit tetap berada diatas karena adanya gunung-gunung yang di anggap sebagai tiang. Dalam banyak hal lain fakta penting terungkap ketika di masa tak seorang pun mampu mengetahuinya. Al-Quran yang di turunkan ketika manusia sedikit sekali yang mengerti tentang ilmu astronomi,fisika,atau biologi berisi fakta-fakta kunci beragam hal. Seperti penciptaan manusia dan penciptaan alam semesta beserta isinya.


mohon maaf jika ada salah dalam pengucapan maupun kata...
kepada sesama saya mohon maaf, kepada Allah hamba mohon ampun.


wa'alaikumussalam wr.wb

Memikirkan Dzat Allah SWT

Assalamualaikum wr.wb

pertama saya mohon izin untuk mempostingkan artikel ini demi pengetahuan bersama.^_^ Terima kasih...

Pernahkah kita berfikir perihal larangan memikirkan Dzat Allah SWT???
maka banyak orang yang akan menasihati kita untuk berhenti berusaha memikirkan dzat allah.
kalau memang kita ragu dengan larangan tersebut, maka cobalah! Persiapkan diri,dan mulailah berpikir!

pernah seseorang bertanya: "Mengapa kalian percaya pada sesuatu yang tidak jelas bentuknya dan tidak pernah bisa di pahami keberadaannya?".
kita tahu orang tersebut sedang menyindir keyakinan kita kepada Allah SWT.
secara logika orang tersebut benar dengan perkataanya. Akalnya tidak salah. tetapi, agama juga tidak salah. Lalu mana yang benar???

Segala sesuatu yang "logis" (masuk akal) biasanya dapat kita pahami.
sekarang kita akan membuktikan bahwa ada juga hal yang "logis" (masuk akal) namun tidak dapat kita pahami. malah kalau kita dapat memahaminya, itu tidak "logis" (masuk akal).
BINGUNG??? Bagus. berarti kita masih menyimak pembahasan ini.

kita tidak akan memberikan kritik pada agama-agama lain di dunia. Karena apapun keyakinan mereka itu urusan mereka. Enam ayat dalam surah Al-Kaafirun sudah sangat cukup untuk menggambarkan sikap seorang muslim terhadap umat beragama lainnya. Akan tetapi, cukup bermanfaat jika kita mengingat fakta bahwa dari seluruh agama dan kepercayaan di dunia ini, hanya islamlah satu-satunya agama yang tidak memiliki gambaran fisik tentang Tuhan. Bahkan dalam sekte paling sesatnya sekalipun, tidak di temui satupun penggambaran sosok Allah SWT. Inilah salah satu ciri khas islam. Sungguh wajar jika kita temukan larangan untuk memikirkan dzat allah dalam ajaran islam.

Non muslim Bertanya : Wajarkah manusia beriman kepada sesuatu yang jelas wujudnya secara material ???
kita balik bertanya : Wajarkah manusia beriman pada sesuatu yang jelas wujudnya dan dapat di pahami dengan akal???

Mari kita rinci bersama-sama...
Tuhan Maha Melihat. Semua agama sepakat. Tidak ada agama yang menuduh tuhannya lengah dalam menyaksikan suatu pristiwa, sekecil apapun itu. Apakah ini berarti tuhan punya mata??? jika iya, bagaimana bentuknya? masing-masing agama punya penggambaran Tuhannya sendiri-sendiri. bahkan suku-suku terasing pun punya caranya sendiri untuk menggambarkan tuhan. Semua sosok 'Tuhan' itu memiliki mata. Hanya islam yang tidak punya gambaran tentang mata tuhan, walaupun sama-sama menyakini bahwa tuhan memang Maha Melihat.

Bagaimanakah bentuk mata Tuhan? Seperti mata Manusia?
mata manusia memang dikenal canggih, karena menyebabkan kita mampu melakukan persepsi tiga dimensi. kalau kita hanya memiliki satu mata saja, maka kita akan sulit melakukan perhitungan jarak. Kelebihan lainnya lagi, mata manusia indah dilihat dan berkarakter. Setiap orang memiliki bentuk mata yang unik dan berbeda-beda. Akan tetapi mata manusia hanya bisa menatap ke depan dan kesamping hingga batas tertentu. Ia tidak bisa melihat kebelakang. Apakah tuhan bisa memiliki Sifat Maha Melihat dengan mata yang serba terbatas seperti ini?

Sekarang, pikirkanlah tubuh Tuhan. Bagaimanakah gambaran dalam benak kita tentang Tuhan? Apakah kita membayangkan seperti Yesus Kristus, Buddha, atau Wisnu? Atau tubuh Tuhan itu seperti Raksasa, semacam Zeus, Neptunus, atau Atlas? Sekilas, cara penggambaran ini terlihat sangat Logis. Tubuh manusia memang merupakan instrumen paling sempurna yang ada di muka bumi ini.Wajar kalau kita membayangkan Tuhan memiliki tubuh seperti manusia juga. Sosok raksasa memberikan kesan berkuasa yang sangat kuat. Wajar pula jika masyarakat Yunani kuno menggambarkan Dewa-dewinya dalam sosok raksasa.

Apakah semua penggambaran ini memang sesuai dengan Logika???
Apa pun penggambaran fisiknya, jika kita mampu membayangkannya dalam benak kita, maka pastilah ia memiliki ukuran. Artinya, ia mengisi ruang, memiliki luas permukaan dan volume. Hal ini sangatlah manusiawi, karena memang kita selalu hidup dalam dimensi ruang. Benda sekecil Bakteri pun memiliki ukuran. Sebaliknya, sebuah galaksi pun bisa di ukur panjang lebarnya. cuman kita memang belumm menemukan metode yang akurat benar untuk mengukurnya, akan tetapi ia pasti bisa di ukur, karena masih menempati dimensi ruang. Kesimpulannya, jika kita bisa membayangkan wujud Tuhan, maka itu artinya Tuhan menempati dimensi ruang, seperti kita dan benda-benda lain di alam semesta ini.

Dimensi ruang? tunggu dulu, lalu siapa yang menciptakan dimensi ruang ini?
Logis kah membayangkan Tuhan yang terkurung dalam dimensi ruang yang telah dia ciptakan sendiri?
Logiskah membuat kesimpulan bahwa Tuhan bisa di batasi oleh hasil ciptaannya sendiri? kalau Tuhan terbatas oleh dimensi ruang. Lalu apa bedanya dengan makhluk? kalau Tuhan memiliki ukuran terbatas, maka ia pun membutuhkan jangka waktu untuk mencapai suatu jarak. Ini adalah sebuah konsekuensi dari segala sesuatu yang mendiami dimensi ruang dan waktu. Lalu apa pula yang di maksud dengan dimensi waktu???

pertanyaan soal dimensi waktu bisa sama menariknya. Pertanyaan paling favorit adalah mengenai taqdir (qadha dan qadar). pertanyaannya : segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita ini adalah hasi dari serangkaian persamaan, ataukah memang sudah di gariskan oleh Allah? Ada yang bilang bahwa semuanya adalah hasil perbuatan kita. Karena itu baik-buruknya nasib kita adalah cerminan dari usaha kita sebelumnya. Ada juga yang bilang bahwa semuanya telah di tentukan oleh allah. Karena itu, kita tidak perlu repot-repot. Kalau sudah jodoh, tak akan lari kemanapun. sit back,relax,and let destiny do the job!

Permasalahan ini tidak perlu terjadi kalau saja kita mau berhenti berpikir sebagai tuhan. Sampai kapan pun, manusia adalah manusia , bukan Tuhan. Pertanyaan di atas muncul karena adanya perasaan "tidak rela" dalam hati manusia kalau ia tidak memiliki pilihan. Apa pun yang ia perbuat, Allah telah menentukan takdirnya. Hal itu amat sangat tidak menyenangkan. Akan tetapi kita harus objektif dan mau menerima kenyataan.

Kenyataannya, dimensi waktu adalah ciptaan Allah. Manusia terkurung dalam dimensi waktu. Hari kemarin tidak akan kembali lagi, sementara hari esok masih merupakan misteri. Itulah faktanya. Manusia di batasi oleh dimensi waktu. Tapi allah tidak demikian. Wajar, karena Allah sendirilah yang menciptakan dimensi waktu. Bagi Allah, tidak ada misteri masa depan. Segalanya telah di ketahuinya dengan jelas. Manusia memang beda dengan Tuhan. Kita harus menerima kenyataan itu, atau Depresi hingga akhir hayat.

Allah SWT memang melarang manusia untuk memikirkan Dzat nya. Larangan ini tidak diberikan tanpa sebab. Manusia boleh saja mencoba memikirkan hal itu, tapi tidak akan pernah berhasil. Masalahnya, Allah itu sama sekali tidak sama dengan apa yang pernah kita jumpai di alam semesta ini.

Tuhan memang tidak bisa di pahami sepenuhnya. inilah penjelasan paling logis dan ilmiah. Justru sangatlah tidak logis kalau dia bisa di pahami sepenuhnya oleh akal manusia. kalau bisa di pahami, janganp-jangan suatu hari nanti manusia akan menciptakan senjata yang bisa di gunakan untuk mengkudeta Tuhan. Lagi-lagi tidak logis.

Kita tidak bisa memahami Dzat Allah SWT. Tidank paham, tapi kita bisa menyatakannya sebagai sesuatu yang sangat logis. Kalau kita mencari jawaban yang paling logis, maka jelaslah bahwa manusia memang tidak akan pernah memahami Dzat Allah.
Terjawab, bukan ???

maafkan jika ada kesalahan dalam pengucapan maupun kata..
kepada sesama saya mohon maaf, kepada Allah hamba mohon ampun.

Walaikumussalam wr.wb